Saturday, 29 June 2013

Lomba Noverl Penerbit Haru 2013

Persyaratan

  1. Genre naskah secara umum adalah romance (roman).
  2. Naskah boleh mengandung salah satu atau beberapa unsur berikut: fantasi, action, thriller, science fiction, komedi, history (sejarah), adventure (petualangan), suspense, time travel, dengan penekanan utama pada unsur roman.
  3. Setting dan tema cerita bebas, tidak mengandung SARA (Suku, Agama, Ras, Antargolongan) dan unsur erotisme.
  4. Target pembaca untuk remaja, dewasa muda, atau dewasa.
  5. Karya BUKAN fan-fiction (karya fiksi penggemar atau cerita berdasarkan tokoh idola ataupun cerita dari buku atau karya lain yang sudah ada).
  6. Untuk referensi mengikuti ini, kamu bisa membaca: Paper Romance (Lia Indra Andriana), Close to You (Clara Canceriana), Oppa&I: Love Missions (Orizuka & Lia Indra Andriana), Bi! (Fei), Ojou! (Andry Setiawan)
  7. Tidak ada batasan umur peserta.
  8. Satu peserta hanya boleh mengirimkan satu karya
  9. Satu karya hanya boleh ditulis oleh satu orang.
  10. Karya adalah asli buatan sendiri, bukan saduran maupun jiplakan.
  11. Karya belum pernah dikirimkan ke Penerbit lain maupun kompetisi sejenis yang sedang berlangsung.
  12. Selama kompetisi berlangsung sampai dengan pengumuman pemenang, peserta DILARANG mengirimkan naskah yang sama kepada Penerbit lain maupun mengikutsertakan naskah dalam kompetisi sejenis.
  13. Naskah ditulis dalam bahasa Indonesia, panjang naskah 40.000 - 60.000 kata, ditulis di Word (file .doc ato .docx). Format: Calibri 11, spasi 1.5. Nama file naskah: Nama kamu_Judul Naskah. Contoh: Lia_Paper Romance.
  14. Sertakan sinopsis lengkap (rangkuman keseluruhan cerita dari awal sampai akhir) minimum 2 halaman, maksimal 3 halaman. Format: Calibri 11, spasi 1.5. Nama file naskah: Nama kamu_sinopsis ‘judul naskah’. Contoh: Lia_Sinopsis Paper Romance.
  15. Cantumkan biodata. Format: Calibri 11, spasi 1.5. Nama file biodata: Namakamu_biodata_judulnaskah. Contoh: Lia_biodata_paper romance
    - Nama Lengkap
    - Nama Pena (optional)
    - Tempat, Tanggal Lahir
    - Alamat
    - Email
    - Telepon / HP
    - Karya yang pernah diterbitkan (kalau belum pernah ada yang diterbitkan, kosongkan bagian ini)
    - Kelebihan karya ini
  16. Kirimkan naskah melalui email ke romance.haru@gmail.com dengan subyek email nama_judul karya. Contoh: Lia_Paper Romance
  17. File naskah, sinopsis naskah, dan biodata dilampirkan ke dalam email (bukan dicopy-paste di body email) satu persatu (tidak memakai program kompres seperti .zip maupun .rar)
  18. Naskah ditunggu selambat-lambatnya tanggal 9 Agustus 2013
  19. Hak cipta naskah yang tidak menang pada kompetisi ini akan kembali menjadi milik peserta.
  20. Keputusan juri tidak dapat diganggu gugat.
Tiga orang pemenang terpilih akan mendapatkan hadiah:
Sebuah netbook+ hadiah sponsor+ paket buku Haru+ kontrak penerbitan

Fb: Penerbit Haru
Twitter: @PenerbitHaru @100DaysRomance
Website: penerbitharu.com
Blog: penerbitharu.wordpress.com

Sunday, 23 June 2013

Tipe A

Setelah baca komik yang direkomendasikan oleh Mandaw tentang  tipe golongan darah, hehehe nilai nih, pernyataan si komik bener ga?

Wednesday, 12 June 2013

Bener ga?

Hola guys....
Nih nih... Buat kamu yang menantikan postinganku kali ini....
Mendekatlah karena aku akan membisikkan sesuatu padamu....

Akhir-akhir ini, aku ngerasa masalah sama cara berkomunikasi aku. Hmmm... Aku ngerasa hal ini setelah ikut majalah kampus. Iya, di sana tuh aku dituntut buat bicara daaaan, susah banget buat bicara itu. Ya, di kelas aja aku ga pernah nanya kalo ada yang persentasi, jadi ya susah lah. Mungkin kalian bertanya-tanya kenapa sih aku nggak mau nanya di kelas ataupun di PING, soalnya kalau aku ngomong pasti diliatin. Nah, kalau udah diliatin, berarti semua orang itu memperhatikan kita dan kita menjadi pusat perhatian. Dan aku nggak mau itu. Ya aku juga emang pingin sih diperhatiin, tapi nggak sama orang banyak.

Komunikasi, komunikasi....
Hal yang sulit banget guys. Aku nggak tau gimana cara berbicara di depan orang banyak dengan rapih. Iya, jangan mentingin kata kamu baku apa nggak-nya dulu deh. Setidaknya kamu coba ngomong dulu deh. Daaaan itu susaaaaaah.
Pertama kali aku menjelaskan ideku di PING, waktu hari Selasa. Waktu itu, Kasyfur lagi kehabisan ide buat karikatur, nah kebetulan aku ada ide. Dan, aku nggak tau mesti ngomong apa dulu. Dan kebanyakan orang ga ngerti apa yang aku omongin. -.-“ Makannya, nggak heran kalau di akhir aku bicara pasti aku bilang, “Ga Ngerti ya?”.
Gatau ah susah banget bicara apa yang ada di otak. Makannya aku Cuma bisa bilang, Yaaa gitu... Gimana gitu... itu bukan karena apa guys, karena aku nggak bisa ngeluarin apa yang aku omongin. Aku nggak tau kata mana dulu yang mesti aku keluarin, tapi kalau lewat tulisan, aku bisa menjelaskannya -.-“

Nah, bermula dari situlah, aku pengen tau, apa yang ngebuat seseorang kaya gitu. Apa mungkin otak aku semakin nggak seimbang dan ada masalah? Terus nih pas hari kamis waktu orang-orang lagi sibuk masak buat nikahan sepupu aku. Aku nggak betah ada di rumah, tapi aku juga nggak mungkin pergi. Aku nggak nyaman diantara orang banyak karena aku merasa aku nggak dihargai, daaaan aku nggak suka ketemu sama orang. Kenapa ya??? Hmmm, kalau dibilang aku demophobi atau agrophobia, aku nggak yakin, soalnya yang namanya phobia tuh biasanya suka lebay. Ya jerit-jerit lah. Tapi kalau aku.... Iya emang sih aga gelisah, tapi nggak sampe jerit-jerit apalagi nutup telinga, ya gitulah.... Akhirnya aku nge search di internet dan nemu kata aneh!!!!


Awalnya kaget sih waktu baca jenis penyakit Skizofrenia. Kok aku banget ya??? Ini jenis penyakitnya namanay paranoid skizofrenia

  
Iya, aku sih nggak terima dibilang sombong, tapi yaaa emang bener sih pernyataan yang kalau PENDERITA merasa dirinya lebih hebat dari orang lain. Ya, aku sih punya prisip, tanpa mereka pun aku bisa, dan aku bisa kaya gini karena aku punya anggapan “Kalian nggak lebih baik dari aku”. Tapi Cuma kata-kata itulah yang memotivasi aku, soalnya kadang aku suka nge down dengan keaadan aku yang sepertinya banyak kekurangannya lah.

Then, turunin scroll lagi daaaan disana ada gejalanya.....


1.    Wajah dingin, jarang tersenyum.... Hmmmm, kalau pertama sih gitu. Asti sama Puput aja bilang aku tuh dari wajahnya dingin dan lempeng banget lah. Terus nih anak PING juga banyak yang bilang aku jutek, ga berekspresi, dan jarang banget senyum, sampe kadiv aku bilang “Smile smile”. Ya, buat apa juga sih... Walaupun senyum ibadah, tapi .... ah, gatau apa yang mesti disenyumin apalagi diketawain.
2.  Nah, poin yang kedua aku banget. Ini nih yang aku lagi rasain. Aku bener-bener kesulitan bicara. Gatau lah, kadang suka muter-muter.. dan terlampau detail. Masih untung udah detail yang mau disampaikan tersampaikan, lah ini malah nggak....
3.   Nggak tau lah, kayanya aku masih care care aja tuh
4.  Nah, yang menarik diri dari sosial, aku banget. Menantang tanpa alasan jelas juga. Sampe sekarang aku masih kaya gitu... Untungnya punya temen yang nggak  egois dan bisa nyegah aku buat melakakun yang lebih ektrim.... Disiplinn. Iyaaaaa akhir-akhir ini aku nggak disiplin. Semua serba mendadak. Walaupun selesai semua, tapi semua mepet. Mepet. Nggak ada waktu. Aku kangen sama Eva yang dulu yang bener-bener disiplin sama waktu.... Berangkat ngampus aja sekarang jam setengah 7 lebih mentang-mentang rumah deket, kadang juga kalau ketemu orang suka ngaret. MAna??? MAna Eva yang dulu???? T.T AKu bener-bener pengen balik ke masa baik aku waktu kelas 8.....

Dari gejala di atas, ko bener-bener mirip ya.... Akhirnya aku baca lagi deeeh

Aku baca, katanya si penderita suka berhalusinasi
Iyap, akhir-akhir ini aku suka ngeliat bayangan aneh yang berseliweran di depan mata aku. Apa itu halusinasi? I don’t know guys. Ini semua terjadi semenjak mimpi di tempat P2T.

Tidak bisa membedakan khayalan dan kenyataan.
-.-“ Kenapa aku banget???? Baru aja beberapa hari yang lalu aku bilang sama mandaw, kalau akhir-akhir ini aku nggak bisa bedain antara mimpi dan kenyataan. Dan entahlah, kadang aku suka bilang udah, padahal itu ada di mimpi. Kaya ngerjain tugas, perasaan udah, pas di cek, belum. Oh, berarti mimpi kali ya.... atau juga kejadian laiinnya kaya pernah ngobrol sama si ini itu yaa dkk lah. Terus ga Cuma mimpi, khayalan juga. Tentang Rama. Yang ini yang bisa nilai Puput dan Asti. Ayo bersua, gimana khayalan aku dan kenyataannya?

Ngerasa bisa meramalkan masa depan....
Hmm... Pernah sih terpikir kaya gitu. PERNAH. Soalnya apa yang aku pikirin atau mimpiin itu bener. ‘apa yang aku khayalin tuh mulai nyata. Contoh, aku pernah bilang sama temen-temen aku. Aku pengen Rama ngepoin aku, kalo dia ngepoin aku berarti dia perhatian sama aku .... dan masih banyak khayalan lainnya yang aku lontarkan sama mereka....
Dannn...
Yang terjadi....
Rama mulai kepo sekarang. Suka nanyain tentang bahasa ajaibnya aku yang Cuma Manda yang tau. Sebenarnya Asti juga udah aku kasih tau, tapi entahlah dia masih belum mengerti....

Oke guys, dari situ aku coba cari tes skizofrenia apa... Dan hasilnyaaaaaaa LIAT ini


Heheh, berhubung aku pake chorme dan internet-ku lagi cepet, jadi yang mulai b,ind dulu. Terus baru aku ngeliat yang bahasa inggris-nya. Sekalian belajar juga. Hehehe....


Hahah. 84 ya??? Lumayan tinggi T.T


Hmmm, dari situ mulai di share deh di facebook bener ga sih semua gejala skizofrenia itu? Aku tag ke temen aku... Dan alhasil mereka bingung dalam rangka acara apa aku nge tag begitu... Padahal guys, itu penting banget. Aku Cuma pengen ngeyakini apa aku bener-bener kena skizofrenia itu? Manda emang komentar panjang lebar, tapi... Aku nggak tau apa secara keseluruhan bener? Aku belum bisa menyimpulkan komentar mandaw....


Tapi kalau dipikir-pikir ko ada sih orang yang sakit, ngaku kaya gini??? Tapi nggak tau guysss....
Kadang aku khawatir juga dengan skizofrenia kadang juga bilang itu cuma perasaan.... 

Heyy apa suara kalian????

Tuesday, 11 June 2013

Karena Teman dan Sahabat itu benar-benar ADA

Hola guys, denger-denger taun ini STAN buka ya?
Hmmm, kampus yang pernah jadi kampus impian aku. Kampus yang sering aku sebut dalam doa aku, semoga aku bisa masuk sana. Tapi sayang sekali, pas taun aku itu ga buka. Heheh, sedikit bercerita okeh. Jujur aja sih ya, dari dulu aku ga minat masuk PTN. Aku lebih minat masuk sekolah ikatan dinas, alasannya sih konyol banget, biar bisa nge kos. Hahaaha. Aku boleh kecewa aku ga masuk STIS, seriusan loh, aku sampe nangis gara-gara ga masuk STIS. Tapi, pas aku ga lolos SNMPTN, aku malah biasa aja, dan aku malah mikir, mungkin jalan aku di STAN.

Heheh, sekedar pengetahuan juga nih, setelah aku ga lulus di STIS, doa aku gini “Ya Allah, kalo kalo memang jalan aku di PTN, ya masukan aku ke PTN, tapi kalo jalan aku masuk ke STAN, jangan masukin aku ke PTN yang tes nya aku lalui.” Heheh, mungkin bisa di cek di posting-an yang ini >> LIFE IS NEVER FLAT

Tapi ternyata, Tuhan berkata lain guys, Tuhan meloloskan-ku ke Polban. Ya jujur sih, itu atas kemauan ortu. Sejujurnya aku gamau masuk sana karena Polban itu “Anak Gajah”. Jujur, aku ga suka banget sama “Gajah”. “Gajah” itu tukang ngerusakin harapan orang lain, dan ngambil kesempatan orang lain. Aku ga suka itu.... Tapi, ya setelah liat pengumuman diterima, aku terima aja, dan jalanin kehendak Tuhan...

Hari ini, aku posting ini bukan karena apa-apa. Karena aku Cuma mau ingetin, bersyukurlah kalian atas apa yang kalian dapat. Buat kamu yang udah keterima di PTN, berilah kesempatan sama temen-temen dan saudara-saudara kita yang belum diberi kesempatan duduk di universitas. Buat kamu, yang memang hanya penasaran dengan soalnya, jangan coba-coba, kamu juga udah keren ko. Tolong jaga perasaan orang yang memang belum punya universitas. Mungkin kamu ngga pernah ngerasain rasanya impian kamu tuh hilang karena yang kamu kenal hanyalah kemenangan. Tau ga? Saat kamu kehilangan mimpi tuh.... Sakit, apalagi kamu adalah planner, semuanya udah terkonsep dan saat kamu kehilangan itu... Hmmmm.... sakit guys....

Hari ini aku mau ngumumin ke pembaca blog setia-ku atas jawaban-jawaban dari postingan aku kalo impian aku ke sTAN. Dulu mimpi aku masuk STAN karena aku pengen melestarikan “High School Tax Road Show”. Dan, ketika kesempatan itu datang.... Aku memutuskan aku nggak mau ikutan STAN, karena aku udah dapet kampus, aku nggak mau nyakitin sodara-sodara aku yang belum dapet univ karena aku tau rasanya disakitin. Guys, mungkin aku ga sejenius yang kalian kira atau apalah, tapi, satu hal yang mesti kalian tau, “AKU BUKAN ORANG YANG TUKANG NGAMBIL KESEMPATAN ORANG LAIN, APALAGI NGEHANCURIN HARAPAN ORANG LAIN”.

Aku udah puas kuliah di Polban. Aku punya temen yang bener-bener aku pengenin. Temen yang bener-bener care sama aku. Temen yang Cuma aku temuin di Polban. Temen yang ngajarin aku supaya ga egois. Temen yang mau dengerin cerita aku, yang nge geje dan selalu nemenin kapan pun. Hahah, ada cerita lucu juga nih. Ini saking care-nya sama aku. Waktu aku tau kalo kecengan aku menyatakan perasaannya sama seseorang, temen-temen aku langsung bilang, “Kamu nggak kenapa-kenapa kan Va? Kamu lagi apa sekarang?”. Please deh, aku tuh bukan cewe cengeng yang dikit-dikit galau. Hahah, sampe sekarang aku masih kuat kan? Hahaha... But, thanks guys.... Cuma bareng kalian aku bener-bener ngerasain “Teman itu benar ada”, “Sahabat itu benar nyata”.
Thanks buat temen-temen kece-ku di Polban, buat sahabat-sahabat terhebat-ku di Polban...

Si Kaang Anngi Kusrini, Si Kahim Nuridha Rakhma Novianti, Si Kastra Erfini Hanifani, Si kembar yang beda orang tua Asti Meryana dan Puput Lintang yang sering kita jailin, Si bijaksanaWinda Nur Triwardani, si Tiis Mamih Kristina Damayanti, dan terakhir si cantik Lidya Sasmita Indryani. Hahaha... aku bangga punya temen kaya kalian...  


Dan, heheh... Ga lupa buat pembaca blog setiakuuu, yang bukan kuliah di Polban tapi aku masih tetep jaga komunikasi sama dia.... Salmanda Aisya K... Hahah, aku kangen nyebut nama lengkapmuuuu. Kangen ngetik nama lengkapmuu.... hahaha. Hahah.. Cuma kamu nih yang tau perkembangan aku menulis kaya gimana. Dari bahasa yang aneh, suka typo sampe saat ini yang tulisan akunya udah mulai membaik dan enak dibaca.... Heheh. Makasih yoooo. Makasih banget suka berbagi link atau apapun lah.... 

Thursday, 6 June 2013

Manajemen Arsip

Pada tau nggak arsip itu apa? Hmm, arsip itu kumpulan file atau warkat alias dokumen. hmm... Orangnya disebut arsiparis.

Oke guys, aku kuliah jurusan akuntansi dan harus tau!!! Aku belajar manajemen arsip. Mata kuliah yang begitu menyebalkan, ribet deh. Ribetnya, kita harus pake baju perkantoran, pake sepatu pantofel yang ada haknya dikit, belajar di lab bisnnis. Kaya apa lab bisnis itu? Lab bisnis itu kaya ruang meeting gitulah. Kita duduk di kursi melingkar. Di belakang kursi dosen, kalau lagi meeting mah kayanya atasan atau bos, ada papan tulis, dan di depan si dosen ada LCD Projektor.

Awalnya sih seru denger kata arsip. Pasti mata kuliah ini mata kuliah yang menyenangkan seperti keterampilan mengetik yang ga butuh banyak ruang otak. Ya, tinggal nyimpen dokumen di map, terus nyimpen di lemari, atau sederhananya, kaya di perpus kalo kita minjem buku. Dan Horay, anggapan aku salah guys. Mata kuliah arsip tuh ga semenyenangkan yang kita bayangkan. Mata kuliah itu, mata kuliah yang sangat aku benci. Udah mah, dosennya menyebalkan ditambah ribet banget deh guys.

Pelajaran pertama adalah mengenalkan apa itu arsip, terus pentingnya belajar arsip apa. Ya, teori yang menyebalkan lah guys. Terus, dilanjut dengan pengelompokan arisp sesuai bla bla.. Ada yang statis, dinamis, menurut nilai guna, ALFERD, ya dkk. Terus tugas pertama adalah, nyari dokumen. Apa aja sih yang termasuk dokumen? Yang termasuk dokumen itu kaya laporan keuangan, absensi, surat tugas, dkk lah. Nah setelah mengumpulkan, minimal 10 dokumen, kita pisahkan dokumen itu sesuaai dengan nilai guna misalnya. Ribet ga? Ya sebenarnya sih tinggal misahin kan ya, cuma nganalisisnya tuh susah banget. Misalnya ya kita mau mengelompokkan arsip penting, tidak penting, dan berguna. Di pengertiannya tuh ga ngerti lah si buku ngomong apa. Dan cuma pengertian doang. Ga dijelasin gitu syaratnya tuh gimana, ya atuh pake kriteria kek, kapan tu arsip dikatakan arsip penting, tidak penting, atau apapun lah.

Setelah *pinter* ngelompokin surat, ya kita belajar penanganan surat masuk dan surat keluar. Disana, kita dikasih tau, kalo surat yang pake amplop berarti tertutup, kalo ga pake amplop berarti terbuka. Disitu keliatan begonya deh. Kirai aku, surat itu harus pake amplop, kalo pake amplop berarti ga sopan. Nah, awalnya sih ini materi dulu, sambil ga ngerti tea. Terus lebih banyak praktek deh. Pas praktek tuh dibagi kelompok. Udah gitu dikasih surat, aku kebagian surat dengan amplop. Berarti termasuk surat tertutup. Nah, ternyata buka amplopnya aja ada caranya. Bukanya teh pake cutter, mana suratnya harus diketuk-ketuk ke bawah dulu, then kita cut pake cutter.

Udah gitu, kita buka deh suratnya dan BACA. Tapi sebelum baca, kita harus cek dulu. Tanggalnya ada? Ceklis. Nomor surat ada? Ceklis. Perihalnya ada? Ceklis. Eit, setelah baca perihal, langsung baca si surat, bener ga si surat sesuai dengan perihal. Disitu baru tau deh kalo si perihal surat tuh ga penting banget. Soalnya, si penerima surat harus baca dan nulis lagi perihal yang sebenarnya apa. Hmmm, kalo gitu ngapain coba ditulis perihalnya. Next, tujuan ke? Nah, ini paling nyebelin guys. Kalo surat tertutup sih enak, soalnya si surat tuh langsung dituju ke bagian apanya gitu. Nah, tapi kalo surat terbuka, si suratnya itu biasnya tujuannya ke bagian umum, jadi tidak menjurus gitu. Kaya jurusan akuntansi, Univ bla bla, mahasiswa kelas bla bla. Nah, itu kan umum gitu, tidak menjurus. Nah disitu kita harus meneliti, dan mengarahkan yang tepat. Misalnya si surat tuh berisi tentang penawaran, berarti nanti kita tulisan di pinggir kepada, kalo tu surat kebagian apa. Kalo penawaran bagian marketing. Hmmm. udah kan ya. Terus, lanjut ke lampiran, kalo ada lampiran tapi lampirannya ga ada, berarti kita tulisin di pinngirnya, lampiran sedang diminta. Hmmmm, udah kan ya? Setelah semua diceklisin, Kita cap deh tuh surat. Cap nya pake tanggal surat itu diterima. Setelah itu, kita catat itu surat di buku agenda. Terus kita kasihin ke atasan, contohnya kaya ke bagian marketing, ya jadi ke manajemen marketingnya. Terus si manajemen marketing itu bakal bikin surat disposisi. Surat disposisi itu  surat perintah, dan untuk mengisi kolom disposisi, harus pake bahasa atasan. Jadi, ga boleh pake kata tolong, dan bahasanya tuh mesti tegas, dan GA ENAKEUUN. Beneran belajar EYD aku mah, soalnya ya kalau bahasa atasan tuh ga enakeun da dibacanya, dan susunannya juga aneh. Setelah selesai bikin disposisi, kita bawa surat itu ke unit kearsipan, jangan lupa bawa buku ekspedisi intern.

Setelah itu, selesai-lah penanganan surat masuk. Gila kan? Dapet surat aja segitu ribetnya, coba kita, dapet surat aja langsung jadi bungkus gorengan. Setelah penanganan surat masuk selesai, akhirnya kita belajar penanganan surat keluar. Nah, masih lanjutan sih. Pas penanganan surat keluar itu, ceritanya kita dapet lembar disposisi, dan membaca disposisinya apa. Setelah baca disposisinya, kita buat konsep surat. Nah, pas buat konsep surat juga pake bahasa aneh, bukan sesuai dengan EYD, aneh lah, ga baku juga bahasanya *mentang-mentang udah jadi editor*. Ceritanya kita udah bikin konsep surat, setelah itu kita harus ngasihin itu surat ke penanggung jawab surat. Siapa yang jadi penanggung jawab surat? Yang jadi penanggung jawab surat itu orang yang nantinya akan menandatangani surat. Kalo si surat udah disetujui, masuk ke buku registrasi buat minta nomor surat baru cus deh diketik. Jangan dikira ngetik itu Cuma tinggal ngetik. Engga guys, ternyata punya aturan, Pas ngetik nomor surat, dua enter dari si garis kop surat, jarak bacaan no spasi, terus nanti pas mau ke tujuan, 3 enter. Hmmm, dan lain-lain deh. Ceritanya tuh surat udah jadi. Setelah itu, Itu surat di print out 2 kali. Yang satu buat dikirim ke tujuan dan satu lagi buat ke bagian arsip. Nah, yang ke bagian arsip, si penanggung jawab surat cukup kasih paraf di sebelah kiri nama dia. Nah, ke bagian arsip, jangan lupa bawa buku ekspedisi intern. Setelah itu, surat untuk ke tujuan di tanda tangan oleh penanggung jawab terus dikasih cap perusahaan deh. Nah, sebelum dikirim, kita harus buat amplop buat si surat, dan tentunya itu amplop harus ada kop surat-ya. Gimana cara buatnya? Nah cara buatnya kamu ke word terus ke mailings dan klik envelopes di pinggir sebelah kiri. Setelah itu, pilih deh amplop sesuai ukuran yang kalian mau. Oke guys, jangan kira Cuma ngetik aja. Pas ngetik, itu ada aturan spasi dan jarak. Terus pas kita mau ngetik tujuan surat, itu harus 2/3 dari sebelah kiri, dan kalo emang kepanjangan, harus 1/2 amplop. Hmmm, susah ya? Iya, ribet sekali lah, dan satu lagi nih, jangan dikira nge print amplopnya gampang.

Taraaa, ketik mengetik udah selesai. Oya, aku lupa ngasih tau satu hal. Pas surat dibuat, dibawah tanda tangan penanggung jawab, kasih kode inisial si pengetik. Nah, itu aja sih yang kelewat, then saatnya melipat surat dan masukin ke amplop. Ngelipet suratnya juga aneh. Jadi itu surat di bagian atas disisain minimal 2 cm. Saking takutnya anak-anak pada ngukur 2 cm itu segimana, soalnya ada temen aku yang lipet 2 cm asal-asalan di komen sama dosennya katanya kelebihanlah, kekuranganlah. Akhirnya mah, diukur we, biar akurat. Hmmm.... Ceritanya udah dilipet jadi 3 bagian, setelah itu masukin ke amplop, dan ingat, jangan salah masukin ya, soalnya udah ada aturannya masukin ke amplop kaya gimana. Setelah masuk tu surat. SELESEIIIII.... tinggal dikirim ke alamat tujuan, jangan lupa bawa buku ekspedisi ekstern. Oiya, harus kalian tau, yang tukang ngaterin surat itu kurir.

Nah, selesailah bagian surat menyurat, dan akhirnya kita belajar tentang pengarsipan. Nah, sebelum belajar ya dikasih teori lah, pengarsipan tuh bisa pake cara abjad, nomor, geografi, subjek, dewey, kronologis. Nah, setelah itu kita belajar dulu cara mengindeks itu kaya apa. Kaya gimana coba? Kaya daftar pustaka gitu lah, jadi namanya dibalik-balik, tapi  buat orang Indonesia ga perlu dibalik, dannn masih banyak aturan lainnya.

Ceritnya udah pinter teorinya, ke praktek deh. Kita dibagi kelompok lagi. Ini enak banget loh guys, matkul ini tuh udah paling baik, kita ga perlu modal apapun, map dikasih, spidol ya pokonya peralatannya dikasih lah.

Udah dapet kelompok dibagiin surat yang masing-masing kelompok suratnya beda, dan masing-masing kelompok sistem pengarsipannya beda. Setelah itu, dapet buku indeks, tunjuk silang, dan kita buat guide gitu lah. Setelah itu, nyatet-nyatet dan jangan kira itu gampang. Susah gyys, teori sih gampang, pas praktek gatau mau apa yang ditulis....

Hmm, udah ya, selesai ceritanya, sampai akhirnya aku udah selesai UAS itu matkul dan lega banget dan pokonya mah GOOD  BYE buuu...

Sempet kesel loh sama dosennya gara-gara tu dosen bilang, kalo kita tuh wajib bisa arsip soalnya nanti kita bisa kerja di bagian arsip dan harus mau dan bisa. Gila, kerja di bagian arsip. OGAH. Gamau!!! Cape-cape belajar akuntansi, ujung-ujungnya jadi arsiparis. OGAH, tau gini sekalian masuk administrasi perkantoran aja dah....

Hahaha, oke guys, sekian dari akul... Sekian sedikit pengalamanku belajar manajemen arsip, sampai ketemu di postingan selanjutnya yang lebih menarik. bYeee.... :*

Wednesday, 5 June 2013

MEKANISME PEMBERHENTIAN DAN PENGANGKATAN PRESIDEN DAN ATAU WAKIL PRESIDEN


Sudah menjadi kewajiban suatu negara memiliki seorang pemimpin. Di Indonesia sendiri, seorang pemimpin negara disebut presiden.  Presiden dan wakilnya dipilih secara langsung oleh rakyat (pasal 6A (1)) dan dilantik oleh MPR (pasal 3 (2)).  Ketentuan masa jabatan presiden dan wakilnya ditentukan berdasarkan UUD 1945 berikut proses pengangkatannya yang dilakukan oleh MPR.
Menurut pasal 7 UUD 1945, presiden dan wakil presiden memegang jabatan selama lima tahun dan sesudahnya dapat dipilih kembali dalam masa jabatan yang sama, hanya untuk satu kali masa jabatan. Artinya, seorang presiden dapat memimpin Indonesia maksimal sepuluh tahun dengan syarat ia dipilih kembali dalam pemilu berikutnya.
Perjalanan presiden dalam memimipin negara tidak selalu mulus, pasti ada permasalahan-permasalahan yang membuatnya dapat diberhentikan dalam masa jabatannya. Presiden dan atau wakil presiden dapat diberhentikan dalam masa jabatannya oleh MPR atas usulan DPR, baik apabila terbukti telah melakukan pelanggaran hukum berupa pengkhianatan terhadap negara, korupsi, penyuapan, tindak pidana berat lainnya atau perbuatan tercela maupun apabila terbukti tidak lagi memenuhi syarat sebagai presiden dan atau wakil presiden (pasal 7A).
Pendapat DPR bahwa presidan dan atau wakilnya melakukan pelanggaran hukum ataupun telah tidak lagi memenuhi syarat (pasal 7B (2)) dapat diajukan kepada MK dengan syarat pendapat tersebut mendapat dukungan sekurang-kurangnya 2/3 dari jumlah anggota yang hadir dalam sidang paripurna yang dihadiri sekurang-kurangnya 2/3 dari jumlah anggota DPR (pasal 7B (4)).
Setelah MK mendapatkan pengajuan pemberhentian presiden dari DPR, MK wajib memeriksa, mengadili dan memutuskan paling lambat sembilan puluh hari setelah permintaan diterima (pasal 7B (4)). Apabila presiden dan atau wakil presiden tidak terbukti melakukan pelanggaran, maka presiden dan wakil presiden terus menjabat. Namun, apabila presiden dan wakil presiden terbukti melakukan pelanggaran, DPR melakukan sidang paripurna untuk meneruskan usulan pemberhentian kepada MPR (pasal 7B (6)).
Setelah MPR mendapatkan usulan pemberhentian presiden dan atau wakil presiden dari DPR, MPR wajib menyelenggarakan sidang untuk memutuskan usulan DPR paling lambat tiga puluh hari sejak usulan diterima. Keputusan diberhentikannya presidan dan atau wakil presiden dilakukan MPR setelah mendapat penjelasan dari presiden dan atau wakil presiden dalam sidang paripurna yang dihadiri sekurang-kurangnya 3/4 dari jumlah anggota MPR dan disetujui sekurang-kurangnya 2/3 dari jumlah anggota yang hadir (pasal 7B (7)).
Apabila usulan DPR tidak diterima oleh MPR, maka presiden dan wakil presiden menjabat terus sebagai pemimpin dan wakil pemimpin negara. Namun, apabila usulan tersebut diterima, presiden dan wakil presiden diberhentikan dan tidak lagi menjabat sebagai pemimpin dan wakil pemimpin negara.