Si Jenius dari Negeri Begomania #26

Sore itu, setelah fan menonton latihan yossi, dengan lemasnya ia keluar gor padjajaran dan menuju tempat parkir. Dia benar-benar capek. Fan mendesah dengan keras, dikeluarkannya kunci mobil lalu menekan tombol gembok yang terdapat pada remote alrm mobil. Fan berjalan mendekati mobil kesayangannya. Diraihnya gagang pintu dan dibukanya pintu depan lalu masuk. Fan memasukkan kunci mobil dan memutarnya. Tak lama kemudian terdengar suara mesin, tanda mobil sudah menyala. Fan pun merebahkan badannya pada kursi mobil, memejamkan mata, sementara itu tangannya meraba-raba dashboard mobil mencari tombol yang mengatur AC mobilnya, setelah dapat, ia segera memutarnya agar ia dapat merasakan kesejukan dalam mobilnya. Ditariknya nafas dalam-dalam lalu di hembuskannya pelan-pelan. Setelah ia merasa paru-parunya tidak memiliki udara lagi, ditariknya kembali nafas itu dalam-dalam. Saat tarikan nafas ke 4, ia membuka matanya dan menghembuskannya. Ia sadar bahwa dirinya harus cepat pergi. Dipegangnya setir mobil sambil menginjak kopling dan menarik tongkat perseneling.

Butuh waktu 2 menit untuk melewati jalan padjajaran. Diinjaknya rem, dan dibelokkannya setir menuju jalan cihampelas. Fan mengambil jalur paling kiri karena ia merasa sesuatu di roknya bergetar. Fan mengambil hp-nya dan mengurangi kecepatan mobilnya.
Fan : *mengangkat alisnya* iya ka lucky?
Lucky : dimana? Aku harap kamu dateng in time!
Fan : iya ka, ini lagi di daerah cicendo. *menyalakan righting ke arah kiri lalu sedikit demi sedikit membelokkan setirnya*
Lucky : oke, hati-hati ya.
Fan : thanks.

Setelah menutup teleponnya, fan menambah kecepatan mobilnya agar sampai di braga lebih cepat. Sudah 1 tahun Fan masuk ke dalam kelompok orkestra yang bernama the orkest yang berada di jalan braga. The orkest itu selalu mengadakan pertunjukan setiap 3 bulan sekali. Selain itu, peserta yang sudah mahir dapat memberi pelajaran atau membantu guru pengajar dalam mengajarkan pada anak didiknya. The orkest terbagi kedalam 2 kelompok yaitu kelompok belajar bagi pemula atau yang ingin belajar musik dan kelompok orkestra untuk pentas. Untuk masuk ke kelompok ini, harus lolos seleksi, kita cukup membayar uang 250 ribu per bulan, dan setiap pentas tentunya kita akan mendapat uang. Berbeda dengan kelompok belajar yang harus membayar uang bulanan yang cukup besar dan tidak bisa mengikuti pentas kelompok orkestra, kecuali lolos seleksi.